“Tak ada lagi bacaan yang dapat meningkatkan daya ingat dan memberikan ketenangan kepada seseorang kecuali membaca Alquran”.
Alquran diturunkan sebagai petunjuk bagi kaum Muslim. Allah memberikan pahala kepada setiap Muslim yang membaca kitab suci ini. Penghafal Alquran, banyak sekali keutamaan baik di dunia maupun di akhirat. Meskipun sebagian orang menganggap menghafal Quran bukanlah hal yang mudah, tapi tidak sulit bila niat dengan tulus dan mempunyai keinginan serta berusaha semaksimal mungkin. Dengan menghafal, otak kanan akan terbiasa untuk berfikir dengan detail dan fokus, karena menghafal Quran tidak dapat dilakukan dengan sembarangan, harus benar bacaan baik tanda baca maupun panjang pendeknya.
Tidak ada yang tahu pasti bila tidak mempraktekannya karena kenikmatan menghafal Alquran dan keistimewaanya tidak akan bisa dirasakan kecuali bagi mereka yang telah menghafalnya. Satu hal yang pasti, Allah selalu memberikan jalan kemudahan bagi setiap hambanya yang mau bersungguh-sungguh dan melakukan ibadah di jalannya.
Namun, tahukah kalian, membaca Alquran ternyata berdampak bagus terhadap kesehatan? Manfaat membaca Alquran terhadap kesehatan telah dibuktikan dalam penelitian yang dilakukan oleh Dr. Al Qadhi, di klinik besar Florida, Amerika Serikat. Dikatakan bahwa seseorang yang membaca ataupun mendengarkan bacaan ayat-ayat Alquran, maka orang tersebut memiliki perubahan pada kondisi psikologisnya.
Dengan mendengarkan lantunan ayat suci Alquran beberapa jam kepada seseorang yang dijadikan objek penelitian Dr. Al Qadhi, terlihat beberapa perubahan di antaranya penurunan depresi, ketenangan jiwa, dan kesedihan menurun. Penelitian ilmiah tersebut didukung dengan alat penelitian yang super canggih seperti detak jantung, alat pengukur tekanan darah, ketahanan kulit terhadap aliran listrik, dan ketahanan otot.
Dari data yang berhasil beliau dapatkan setelah memperdengarkan lantunan ayat suci Alquran, dapat disimpulkan bahwa Alquran berpengaruh terhadap 97% ketenangan jiwa seseorang dan juga menyembuhkan penyakit.
Penelitian Dr. Al Qadhi ini diperkuat dengan penelitian lain yang dilakukan oleh dokter yang berbeda. Dalam laporan sebuah penelitian yang disampaikan dalam Konferensi Kedokteran Islam Amerika Utara pada tahun 1984, disebutkan, Alquran terbukti mampu mendatangkan ketenangan sampai 97% bagi mereka yang mendengarkannya.
Penelitian tersebut diperkuat lagi dengan penelitian yang dilakukan oleh Muhammad Salim di Universitas Boston. Dia melakukan penelitian dengan menggunakan 5 orang yang terdiri dari 3 orang pria dan 2 orang wanita. sebelumnya, 5 orang tersebut belum mengerti tentang bahasa Arab, dan belum mengerti apa yang akan diperdengarkan nantinya adalah Alquran.
Penelitian Muhammad Salim ini dilakukan sebanyak 210 kali dengan melalui 2 sesi yakni sesi yang pertama adalah mendengarkan ayat suci Alquran dengan menggunakan tartil. Sesi yang kedua adalah memperdengarkan bahasa Arab saja tanpa menggunakan Alquran. Dari penelitian tersebut, Muhammad Salim menyimpulkan bahwa sekitar 65 % respon terhadap pembacaan ayat suci Alquran dengan menggunakan tartil merasa tenang. Sedangkan untuk pembacaan bahasa Arab saja sekitar 35 % merasakan ketenangan.
Menurut penelitian, membaca Alquran sehabis maghrib dan subuh dapat meningkatkan kecerdasan otak sampai 80 % , karena di sana ada pergantian dari siang ke malam dan dari malam ke siang hari,di samping itu ada tiga aktifitas sekaligus, membaca, melihat, dan mendengar.
Tak ada lagi bacaan yang dapat meningkatkan daya ingat dan memberikan ketenangan kepada seseorang kecuali membaca Alquran.
Sumber: menatahidup .com
0 komentar:
Posting Komentar